Buku Guru Pendidikan Pancasila (Ppkn) Kelas 8 Smp Mts (Kurikulum Merdeka)
Hal itulah yang mendasari penyusunan buku guru ini. Buku guru didasarkan pada buku siswa PPKn yang digunakan. Selain menurut pada buku yang hendak digunakan, pengembangan buku ini menurut pada metode yang berkaitan bagi mata pelajaran PPKn dan juga alternatif metode yang lain yang mungkin bisa dipakai dalam pembelajaran.
Prinsip-prinsip yang dipakai dalam pengembangan buku pastinya menggunakan prinsip-pinsip yang mutakhir. Sehingga guru dibentuk gampang dalam aplikasi pembelajarannya. Beberapa prinsip pembelajaran canggih yang dipakai antara lain: berpusat pada siswa, pembelajaran kontekstual, serta rancangan pembelajaran era ke-21.
Hal utama yang menjadi perhatian dari metode pembelajaran yang berpusat pada siswa merupakan siswa itu sendiri. Materi bukan menjadi perhatian utama guru, akan tetapi titik sentra pembelajaran itu berada di siswa. Selama substansinya benar, maka kelengkapan serta susunan bahan bukan hal yang paling penting dalam pendekatan ini, melainkan akomodasi dalam proses pembelajarannya.
Prinsip selanjutnya merupakan pembelajaran kontekstual. Pembelajaran kontekstual merupakan rancangan berguru yang mengaitkan antara bahan yang diajarkan dengan suasana dunia faktual siswa. Dalam proses ini diperlukan contoh, sarana, hingga metode yang bersahabat dengan kehidupan akseptor didik. Namun demikian, untuk pemenuhan prinsip pembelajaran kontekstual ini jangan hingga mengesampingkan faktor yang sungguh penting terkait prinsip pembelajaran era ke-21. Pembelajaran era ke-21 merupakan sebuah rancangan yang bercirikan learning skill, skill, dan literasi.
Terdapat beberapa bagian yang dapat merepresentasikan prinsip pembelajaran era ke-21, di antaranya merupakan daya cipta dan inovasi, kerja sama, komunikasi, berpikir kritis dan pemecahan masalah. Dalam rancangan pembelajaran era ke-21 ini, siswa didorong untuk mempunyai daya cipta, berinovasi, serta bisa kerja sama, berkomunikasi, dan sanggup berpikir kritis serta bisa mencari penyelesaian dari permasalahan yang ada. Di segi lain, penggunaan teknologi isu merupakan sesuatu yang tidak dapat dihindarkan.
Tiga prinsip utama pembelajaran yang dipakai untuk pengembangan buku ini sanggup digambarkan selaku berikut: 1) Pembelajaran berpusat pada siswa; 2) Pembelajaran kontekstual dan 3) Konsep pembelajaran era ke-21
Selain itu, menyerupai sudah disebutkan di atas bahwa tujuan utama pembelajaran PPKn merupakan pembelajaran berbasis kompetensi untuk meraih aksara kewarganegaraan (civic disposition), keahlian kewarganegaraan (civic skill), dan wawasan kewarganegaraan (civic knowledge). Oleh alasannya merupakan itu, ketiga tujuan ini juga mesti menjadi landasan dalam proses pembelajaran PPKn.
Buku ini dirancang untuk menolong memudahkan guru dalam mengerjakan pembelajaran PPKn Kelas VIII menurut beberapa prinsip di atas. Beberapa yang menjadi teladan dari pengembangan buku siswa merupakan Proil Pelajar Pancasila, dan karakteristik mata pelajaran PPKn. Penulisan yang dibentuk secara kontekstual hingga versi pembelajaran yang berkaitan menjadi serpihan dari buku ini. Semua dimaksudkan mudah-mudahan sanggup menolong guru menjalankan pembelajaran PPKn secara benar dan efektif sesuai pertumbuhan zaman.
Berikut ini salinan Buku Guru Pendidikan Pancasila (PPKn) Kelas 8 Sekolah Menengah Pertama MTS Kurikulum Sekolah Penggerak (Kurikulum Merdeka) yang sanggup di download lewat link yang tersedia di bawah ini